Niak Turunya Harga Bawang Putih Di Pasaran – Kementerian Perdagangan (Kemendag) memastikan Harga Eceran Paling tinggi (HET) untuk komoditas bawang putih. HET bawang puting model honan atau sico diputuskan sebesar Rp32 ribu di tingkat kastemer di pasar tradisionil serta sebesar Rp35 ribu di pasar ritel kekinian.
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri (PDN) Kemendag Tjahya Widayanti menyampaikan HET bawang putih mulai berlaku di hari ini, Jumat (10/5) . Ketentuan itu diambil dalam rapat koordinir antara Kemendag dengan beberapa aktor upaya pada 6-7 Mei 2019.
” Yg penting kami telah keluarkan kebijaksanaan. (HET) di pasar Rp32 ribu, ” ujarnya, Jumat (10/5) .
Tetapi, kebijaksanaan HET bawang putih tidak dituangkan berbentuk peraturan. Meski sebenarnya Awalnya, dalam Aturan Menteri Perdagangan Nomer 96 Tahun 2018 mengenai Harga Referensi Pembelian di Tingkat Petani serta Harga Referensi Penjualan di Tingkat Kastemer, Kemendag udah membanderol HET untuk bahan inti mencakup, jagung, kedelai, gula, minyak goreng, bawang merah, daging, serta telur ayam ras.
Lihat pun : Dua Minggu , Pemerintah Janji Harga Bawang Putih Rp32 Ribu
Dia berujar penentuan HET tanpa ada lewat peraturan tercatat gak jadi problem bermakna. Penentuan HET ini diinginkan dapat mendesak harga bawang putih pada tingkat kastemer yg melompat.
” Kebijaksanaan memang benar ada regulasinya seperti beras ada HET beras Permendag 57, lalu harga referensi Permendag 96. Ini tidak apa-apa, kebijaksanaan namanya, ” tuturnya.
Dia meneruskan HET ini dapat dievaluasi sehabis dua bulan berlaku, ialah pada Juni atau selepas periode Lebaran. Dia gak menolak kalau Kemendag masih punyai pekerjaan besar sesuaikan harga bawang putih di pasar tradisionil sesuai sama HET. Metode yg bakalan ditempuh Kemedag, susulnya, yakni dengan mengguyur bawang putih ke pasar sampai harga nya menyentuh tujuan pemerintah.
” Kalaupun kelak harga dapat turun , lantaran suplai banyak serta nyatanya dapat dibawah Rp35 ribu, ya kami lihat , kami turunkan (HET) . Ingat tidak tahun yang kemarin kan targetnya Rp30-Rp35 ribu, nyatanya dapat Rp25 ribu, ” tuturnya.