
Kemenhub Menetapkan Kaji Harga Tiket – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan tengah mengulas penentuan Harga Batas Bawah (TBB) serta Harga Batas Atas (TBA) kereta api penumpang. Keputusan mirip awalnya udah diimplementasikan pada ticket pesawat.
” Kami tengah ulas pertimbangannya buat perlindungan customer atau pemakai kereta, ” tutur Direktur Jenderal Perkeretaapian Zulfikri di celah acara bukber dengan mass media di Jakarta, Jumat (24/5) .
Zulfikri mengutarakan waktu ini pemerintah mengontrol harga service kereta yang dapatkan subsidi (PSO) . Akan tetapi, harga kereta komersial diberikan pada operator sesuai sama proses pasar.
Waktu ini, besaran TBB serta TBA yang berlaku buat kereta api penumpang komersial ditetapkan oleh PT KAI (Persero) . Rata-rata, TBB diperlukan kala menentukan harga dalam hari kerja serta TBA kala akhir minggu atau libur nasional.
Paling akhir, TBB serta TBA kereta api penumpang diputuskan dalam Ketetapan Direksi KAI Nomer SK. C/KB. 203/IX/2/KA-2018. Satu diantara contoh-contohnya, buat kereta api Argo Parahyangan rekan Jakarta – Bandung TBB diputuskan Rp110 ribu serta TBA Rp250 ribu per penumpang.
Zulfikri mengutarakan faksinya kerjakan pengamatan dengan memandang pelbagai segi yang berkenaan. Segi yang disaksikan, meliputi urgensi, basic hukum yang sangat mungkin, sampai style service yang akan diresmikan TBA.
” Pengamatan kalaupun dapat tuntas secepat-cepatnya, ” katanya.
Hasil pengamatan itu nanti sebagai bahan pertimbangan untuk pemerintah buat menilainya per atau tidaknya menentukan TBB serta TBA ticket kereta api penumpang.